Susuruhan Tanaman Hias dengan Multi Manfaat
Susuruhan atau dalam nama ilmiah disebut
Peperomia Pellucida biasanya tumbuh secara liar dan tidak diperhatikan.
Tanaman hias ini mempunyai habitat tumbuh di daerah yang lembat dan berpermukaan keras ibarat dindin pagar dan rumah. Tidak banyak yang tahu jikalau Susuruhan gotong royong mempunyai fungsi dan khasiat mengobati bebrapa macam penyakit.
Suruh-suruhan atau sasaladaan atau katumpangan air ialah nama nama lain untuk menyebut tumbuhan susuruhan. Tanaman ini mengandung senyawa aktif trimetoksistiren, karyofilen, seskulterpen dan minyak asiri aspiole. Beberapa senyawa dalam susurah tersebut dipercaya sanggup dimanfaatkan untuk mengobati aneka macam penyakit. Diantara ialah meredakan tapal jerawat atau dikala terkena luka bakar jawaban terisram air panas. Mengurangi gangguan ginjal, rematik dan sakit perut.
Di beberapa negara ibarat Amerika dan Malaysia, daun susuruhan dipakai sebagai lalapan. Di jawa, tumbuhan ini bahkan sudah sangat populer dalam mengobati aneka macam penyakit. Mengatasi panas dalam, gangguan tenggokan, gangguan pencernaan dan diabetes dalah macam penyakit yang diyakini sanggup disembuhkan dengan tumbuhan hias susuruhan.
Seluruh bagiannya sanggup dimakan, tetapi kebanyakan dikenal dari manfaat pengobatannya. Efek farmakologinya ialah sebagai analgesik (pengurang rasa sakit) dan antiradang (antiinflammatory), diduga terkait dengan efeknya pada sintesis prostaglandin pada badan manusia. Ia diketahui pula mempunyai imbas antibiotik spektrum luas, ditunjukkan pada pengaruhnya dalam menekan Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Pseudomonas aeruginosa, and Escherichia coli. Ekstrak daun keringnya dalam kloroform diketahui menghambat fungi Trichophyton mentagrophytes. Dalam pengobatan tradisional, tumpangan air dikenal sebagai pecahan dalam pengobatan sakit perut, bengkak, jerawat, kolik, pegal-pegal, sakit kepala, gangguan kemih, dan sakit sendi sebab reumatik.
Semoga bermanfaat, dan
kunjungin juga artikel yang lainnya