Tanaman beracun yang harus kita ketahui- Pada 399 SM, Socrates harus mendapatkan kenyataan dieksekusi mati lantaran dituduh tak percaya Tuhan oleh pengadilan Athena. Ia dipaksa meminum ramuan tumbuhan hemlock (Conium macalatum). Dengan cepat racun bekerja, Socrates muntah, sakit perut, limbung, otot-ototnya lumpuh, meracau dan jadinya mati lemas. Tanaman beracun mengiringi sejarah bencana insan yang harus mati lantaran dipaksa atau sukarela menelannya. Bahkan sang pujangga, Shakespeare, sering "membunuh" abjad tokohnya dengan tumbuhan beracun. Juliet meminum segelas Belladona (Atropa belladonna), dan ayah "Hamlet" diracun dengan henbane (Hyoscyamus niger).
Kita tinggalkan Eropa, lantaran Indonesia ternyata juga punya beberapa spesies tumbuhan 'seram' yang dalam takaran berlebih sanggup membunuh. Bahkan satu diantaranya yakni, racun Ricin, pernah digunakan untuk percobaan pembunuhan Presiden Barack Obama.
Berikut kami ulaskan 17 tumbuhan beracun yang ada di sekitar kita yang harus kita waspadai ;
English Yew
Tanaman ini merupakan tumbuhan kecil yang mempunyai buah lebat mirip berry berwarna merah. English yew marupakan tumbuhan yang sanggup membunuh insan jikalau dikonsumsi dengan takaran 50 g. Efek yang ditimbulkan dari racunnya, sanggup mengakibatkan gagal ginjal yang berujung pada ajal tanpa ditandai ciri-ciri lainnya. Itulah beberapa tumbuhan dan tumbuhan mematikan. Ternyata tumbuhan dengan segala bentuk buah, bunga dan daun yang menarik di sekitar anda sanggup saja menjadi pencabut nyawa, tanpa anda sadari.
Dikenal sebagai kacang beracun, Pohon Strychnine yaitu tumbuhan yang mempunyai biji mematikan dengan kandungan racun mirip namanya yaitu Strychnine. Bukti dari betapa mengerikannya racun ini sendiri ditunjukkan dalam dongeng Ratu Cleopatra yang meminta bawahannya untuk melaksanakan bunuh diri dengan memakan biji pohon Strychnine. Ia ingin mengetahui apakah biji ini yaitu cara terbaik baginya untuk bunuh diri. Setelah melihat bawahannya kejang-kejang menderita kesakitan, Cleopatra mengurungkan niatnya.
Alasan mengapa Cleopatra mengurungkan niatnya yaitu lantaran memang tanda-tanda dari racun ini sangatlah terlihat mengerikan dan menyakitkan, dimulai dari kejang-kejang kuat, gemetar, muntah-muntah, kehilangan kesadaran, hingga jadinya kematian.
Aconitum / Wolf’s bane
Tanaman dengan nama lain mirip wolf’s bane, women’s bane, devils helmet, leopard’s bane, hingga blue rocket yaitu nama-nama yang semuanya merujuk ke tumbuhan satu ini. Sering digunakan oleh suku Ainu dari Jepang untuk berburu dengan dioleskan ke ujung panah mereka.
Tumbuhan biasa hidup di tempat pegunungan belahan bumi serpihan utara. Ia mempunyai racun berbahaya yang dikenal alkaloid pseudaconitine. Jika anda mengkonsumsi tumbuhan ini dalam jumlah besar akan mengakibatkan ajal sesudah 2 hingga 6 jam. Maka Wolsbane termasuk juga kategori tumbuhan beracun yang mematikan. Namun, diketahui hanya 20ml racun ini saja juga sanggup membunuh seorang laki-laki dewasa. Nama wolf’s bane dari tumbuhan mematikan ini sendiri berasal dari sejarahnya lantaran sering digunakan untuk membunuh serigala.
The Suicide Tree
The Suicide Tree (Pohon Bunuh Diri), Pong-pong, Othalanga, semuanya yaitu sebutan untuk 1 spesies pohon yang memilki nama ilmiah Cerbera Odollam. Bentuknya sendiri sangatlah mirip dengan bunga Oleander lantaran berasal dari famili yang sama. Sedangkan alasan dari penamaan tumbuhan ini yaitu lantaran tumbuhan ini yaitu tumbuhan popular untuk senjata pembunuhan rahasia dan juga bunuh diri.
Tanaman ini mempunyai bagian-bagian bunga putih mirip melati namun lebih besar. Racun yang terkandung dalam tumbuhan ini yaitu Cerberin yang sanggup mengakibatkan gangguan otot jantung, kegagalan pernapasan, dan kemudian kematian. Selain itu, menciptakan seseorang memakan biji beracun ini juga sangatlah gampang lantaran rasanya sanggup ditutupi oleh bumbu masakan lainnya dan tidak hanya itu saja, racun dari tumbuhan ini sering diabaikan ketika otopsi. Inilah sebabnya mengapa The Suicide Tree sering dikatakan sebagai alat pembunuhan yang sempurna.
Water Hemlock
Water Hamlok terkenal sebagai salah satu tumbuhan paling mematikan dalam sejarah insan semenjak dulu. Ia ini naik pamor dan menjadi sangat terkenal sesudah ia bertanggung jawab atas ajal socrates. Cicuta atau Water Hemlock merupakan tumbuhan atraktif dengan bunga kecil berwarna putih atau hijau yang teratur ibarat payung. Di Amerika Utara, Water Hemlock yaitu tumbuhan paling mematikan lantaran sangat beracun bagi manusia.
Tanaman ini kerap dijuluki daun peterseli beracun, bubur setan atau berang-berang beracun. Menjadi sangat beracun, lantaran semua serpihan dalam dirinya memiliki alkaloid coniine, menghasilkan racun cicutoxin. Mereka yang bernasib jelek lantaran mengkonsumsi water hemlock, secara otomatis Racun Cicutoxin akan aktif dan mengakibatkan kram, muntah-muntah, gemetar, gagal jantung, bahkan melumpuhkan syaraf pusat sebelum jadinya merenggang nyawa.
Doll’s Eye / Mata Boneka
Penampilan dari tumbuhan mata boneka ini cukup unik tapi mengerikan, itu masuk akal lantaran yang terkandung di dalamnya juga sesuatu yang mengerikan. Titik hitam yang ada di tengah buah berry putih ini yaitu titik yang pertanda tempat dengan konsentrat racun tertinggi. Karena bentuknya yang sangat unik inilah biasanya anak kecil suka tertarik dengan tumbuhan Doll’s Eye. Beberapa perkara bawah umur akan keracunan sesudah bermain dengan tumbuhan ini.
Biji dari tumbuhan mata boneka ini mengandung toksin
cardiogenic. Toksin yang satu ini sanggup memberi imbas mirip penenang pada jaringan otot jantung. Jika biji tumbuhan ini dikonsumsi maka sanggup menimbulkan keracunan hingga gagal jantung yang sanggup mengakibatkan kematian.
Rosary Pea / Rosary Kacang Polong
Salah satu ciri dari tumbuhan ini yaitu warna merah pada bijinya. Memilik nama lain The Rosary Pea, Crab’s Eye, atau Jumbie Bead. Jika tidak tahu dan dipandang sekilas, tumbuhan ini nampak tidak berbahaya bahkan terkesan lucu dan unik. Namun ternyata ia memamg mematikan. Sesuai namanya, tumbuhan ini dulu kerap digunakan sebagai manik-manik untuk rosario. Perhiasan di seluruh dunia memakainya. Sehingga banyak pembuat pelengkap yang kondisinya drop bahkan meninggal pasca menusukkan jari ketika memegang tumbuhan ini.
Di Indonesia sendiri tumbuhan ini dikenal sebagai Saga Rambat. jikalau anda menghirup dan mengkonsumsinya, maka alamat hidup anda sanggup berakhir. Karena Racun yang terkandung dalam tumbuhan ini yaitu Abrin yang merupakan salah satu toksin paling mematikan di dunia, tanda-tanda awal yang akan ditimbulkan, halusinasi, gagal ginjal kehilangan cairan tubuh dan jadinya berujung pada kematian.
Bunga Oleander
Tanaman Oleander memang cantik, bahkan sering dijadikan penghias halaman sekolah maupun taman. Tetapi anda jangan terkecoh dengan paras cantikanya, lantaran siapa sangka, bunga oleander termasuk jenis tumbuhan yang dengan gampang menghilangkan nyawa manusia.
Walaupun tumbuhan ini indah untuk dilihat, ingatlah untuk jangan pernah memasukkan serpihan apapun dari tumbuhan ini ke ekspresi Anda. Dimulai dari daun hingga buahnya. Karena Bunga Oleander ini selain dikenal cantik, juga sebagai salah-satu dari tumbuhan yang paling beracun. Jika daunnya di konsumsi satu helai saja sanggup membunuh insan dewasa. Bahkan berdasarakan TESS atau
Toxic Exposure Surveillance System, dilaporkan khususnya di Amerika Serikat terdapat 847 jenis racun insan dan semua racun itu sangat berkaitan dengan bunga Oleander ini.
Deadly Nightshade
Secara sekilas tumbuhan ini terlihat tidak berbahaya bahkan terlihat sanggup dimakan dengan buah berrynya yang berwarna hijau atau hitam mengkilat, ditambah lagi rasa mereka yang manis. Sayangnya, tumbuhan Deadly Nightshade ini yaitu salah satu tumbuhan paling mematikan yang ada di dunia.Racun yang terkandung dari tumbuhan ini yaitu Atropine dan scopolamine yang diproduksi alami oleh sel suatu organisme. Anehnya yaitu racun atropine dan scopolamine yang ada di dalam tumbuhan ini tidak mempengaruhi binatang tertentu mirip kuda, kelinci, domba, dan beberapa burung diketahui tidak terpengaruh oleh racun mereka.
Sementara insan sendiri sangat sensitif terhadap racun ini, dimana 2 buah berry tumbuhan ini diketahui cukup untuk membunuh seorang anak kecil, dan 10 hingga 20 buah cukup untuk membunuh seorang insan dewasa. Hal ini berlaku lebih fatal lagi untuk daun mereka, yakni hanya diharapkan 1 daun untuk membunuh seorang laki-laki dewasa. Dan hal yang lagi-lagi aneh, ternyata keluarga dari
nightshade ini ternyata begitu akrab dengan dapur kita. Seperti tomat, terong, kentang dan cabe rawit.
Gympie-Gympie ( Dendrocnide moroides )
Gympie-gimpie ini tumbuh subur di Hutan Maluku-Indonesia dan hutan timur Australia. Bila anda masuk hutan berhati-hatilah dengan tumbuhan yang satu ini, bila kebetulan menjumpainya segeralah menjauh, berada didekatnya sama saja mengundang bahaya. Namanya memang sekilas terdengar imut tapi anda jangan terkecoh, ternyata racunnya mematikan.
Orang luar negeri biasanya menyebut gympie-gympie dengan sebutan tumbuhan penyengat, lantaran bila kulit tersentuh daun gympie-gympie sedikit saja, rasanya mirip disengat oleh panas luar biasa dan tidak akan hilang hingga berbulan-bulan, lantaran imbas racun moroidin yang terdapat di bulu tumbuhan ini.Rekor terbesar gympie-gympie yaitu pernah membunuh binatang dan manusia. Bahkan Saking berpengaruh racunnya, daun gympie-gympie yang telah kering beratus tahunpun masih mengandung racun moroidin dengan kuat. Dengan imbas racun yang begitu luar biasa, tentara Inggris pada selesai tahun 1960an, diduga pernah tertarik pada Gympie-Gympie dan berniat menjadikannya senjata biologis.
Pohon Upas
 |
Nama ilmiah dari pohon upas ini adalah Antiaris toxicaria , di indonesia pohon ini masih banyak ditemukan, di pulau jawa pohon upas ini dikenal dengan sebutan pohon Ancar. Pohon Upas atau pohon Ancar ini pernah menjadi momok menakutkan dan begitu legendaris pada masa penjajahan VOC di Nusantara. Pasalnya tentara VOC pernah dibentuk kalang kabut menghadapi perlawanan rakyat yang menggunakan racun pohon Upas sebagai senjata. Hingga secara khusus Letnan Gubernur Thomas Stamford Raffles (1781-1826) mengutus Thomas Horsfield (1773-1859), naturalis asal Amerika Serikat, untuk mempelajari racun pohon upas ini.
Hasil dari penelitian itu menyatakan bahwa pohon upas memang mematikan, tapi hanya lendir getahnya. Efek racun pohon upas itu cukup mengejutkan kala diuji cobakan kepada seekor ayam dan anjing, yang pertama eksklusif mati kurang dari dua menit dan yang satunya dalam sekitar delapan menit. Dalam laporannya pada 1812, Horsfield mengutarakan bahwa penduduk lokal sudah menyadari khasiat racun pohon upas untuk keperluan membunuh lawan-lawannya. Sekali terkena getah racunnya, orang tersebut akan kejang-kejang kemudian mati.
Kecubung ( Datura Metel )
Tanaman kecubung yang ada di Indonesia ini berjenis Datura Metel, dan masih satu keluarga dengan Bunga Lonceng. Sebenernya kecubung mengandung senyawa kimia yang mempunyai banyak khasiat menyembuhkan banyak sekali macam penyakit. Kandungan ini menciptakan kecubung sanggup dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk banyak sekali penyakit, mirip asma, reumatik, sakit pinggang, pegel linu, infeksi maupun eksim, sakit gigi, ketombe, hingga nyeri haid. Bagian tumbuhan kecubung yang paling sering digunakan sebagai obat herbal ini yaitu daun.
Namun, jangan dikira tumbuhan kecubung aman-aman saja. Anda perlu tahu, kecubung juga mengandung racun berupa zat alkaloid yang mempunyai imbas halusinogen terutama pada serpihan bijinya. Efek yang ditimbulkan bila kecubung yang dikonsumsi melebihi takaran antara lain mual, muntah, sesak nafas, rasa gelisah, nadi berdenyut cepat, kulit wajah dan badan berkembang menjadi merah, pusing, ekspresi terasa kaku, halusinasi hingga jadinya berujung pada kematian. Dalam beberapa perkara penggunaan racun biji kecubung biasanya digunakan untuk bunuh diri.
Ubi Racun / Singkong Karet
Singkong atau dikenal juga dengan ubi memang masakan khas desa yang banyak digemari masyarakat. Tetapi siapa sangka ternyata singkong itu mengandung racun yang berbahaya. Namun, kadarnya berbeda bergantung varietasnya. Singkong pahit yang mempunyai nama latin
Manihot glaziovii (dikenal sebagai ubi racun atau singkong karet) kadar racunnya jauh lebih tinggi dibanding singkong manis yang biasa dikonsumsi setiap hari (
Manihot utilissima). Racun yang ada pada singkong biasanya terkonsentrasi di daun dan umbi singkong, racun itu diketahui sebagai senyawa cyanogenik glycoside; linamarin dan lotaustralin yang oleh enzim sanggup menghasilkan asam sianida.
Sianida dikenal sebagai pembunuh berdarah hambar dan sulit terditeksi, ia tidak berasa, tidak berbau dan tidak berwarna. Satu-satunya indikator untuk mengetahui sianida ada pada singkong yaitu warna kebiruan yang muncul pada umbi bila usang terpapar udara.Racun sianida akan jauh berkurang bila dipanaskan. Biasanya korban yang keracunan tanggapan salah dalam pengolahan singkong lantaran memasak umbi atau daun tidak sempurna. Jadi, bagi anda yang sudah tahu hal ini jangan pernah memakan daun atau umbi singkong dalam keadaan mentah atau setengah matang lantaran itu sangat berbahaya.
Tanaman Jarak
Tanaman ini sudah tercatat di rekor dunia sebagai tumbuhan beracun yang sangat mematikan. Tanaman yang dikenal juga sebagai tumbuhan cator ini berbahaya pada bijinya. Daun dan getah jarak biasanya banyak digunakan untuk pengobatan tradisional, tapi siapa sangka biji jarak yaitu pembunuh yang mematikan. Memakan dua biji jarak sudah cukup menamatkan riwayat hidup anda selamanya.
Biji tumbuhan jarak ini mengandung racun yang sanggup mengakibatkan rasa terbakar pada mulut, leher, perut dan selanjutnya sanggup mengakibatkan ajal lantaran dehidrasi. Racun yang terkandung dalam pengolahan biji jarak ini biasa dikenal dengan ricin. Ricin merupakan senyawa sampingan yang dihasilkan dari pengolahan biji tumbuhan jarak. Senyawa ini sanggup mengakibatkan orang tewas lantaran mengakibatkan gangguan sistem peredaran darah dan pernafasan. Saat ricin masuk dalam tubuh, satu molekul ricin akan membunuh satu sel. Jika senyawa ini terhirup, disuntikkan atau tertelan, kurang dari titik kecil ricin sanggup membunuh seseorang dalam waktu 36-48 jam.Para mahir medis mengatakan, ricin merupakan pembunuh ganas sekuat virus anthrax. Dan, bahayanya lagi, hingga ketika ini belum ditemukan penawarnya.
Dieffenbachia
Dieffenbachia atau dikenal dengan sebutan daun senang merupakan tumbuhan hias terkenal yang biasa ditanam di pekarangan. Getah daun dan batang Dieffenbachia mengandung kalsium oksalat yang sanggup mengakibatkan gatal-gatal maupun kejang pada bibir dan lidah. Dalam perkara langka, kejang tersebut sanggup mengakibatkan stress berat dan mengganggu kanal pernafasan, hingga berujung kematian. Sebaiknya, jauhkan tumbuhan ini dari bawah umur dan binatang peliharaan, lantaran mereka rentan akan ancaman tumbuhan ini.
Acokanthera
Saat ini, acokanthera digunakan dalam dunia medis, tapi di waktu lampau, suku-suku di Afrika menggunakan getah beracun tumbuhan ini untuk melumuri ujung panah mereka. Jika tertelan, racun acokanthera sanggup membunuh orang remaja dalam waktu kurang dari satu menit. Buah beri yang berbau harum dan manis, sehingga menarik perhatian anak-anak.
Buah Bintaro
Tanaman yang berjulukan latin Cerbera manghas ini masih termasuk ke dalam ekosistem hutan mangrove. Bintaro kerap dijadikan ‘alat’ penghijauan lantaran termasuk tumbuhan berpengaruh dalam bertahan hidup, aspek tumbuhnya cepat ( tingginya sanggup mencapai 12 meter ) dan mempunyai buah serta bunga yang menarik. Namun dibalik itu semua, bintaro mempunyai bunga dan buah yang mengandung cerberin, suatu glikosida yang sangat sanggup mempengaruhi kerja jantung. Jaman dulu, orang-orang menggunakan racun bintaro untuk membunuh atau bunuh diri. Selain itu, racunnya juga kerap digunakan untuk mengolesi mata anak panah kala berburu.
Bahkan hingga kini, buah bintaro yang sudah matang dipercaya ampuh mengusir tikus yang berkeliaran di rumah. Kamu mau coba ? Tapi jangan lupa basuh tangan usai memegang buahnya ya.
Demikian tadi 17 jenis tumbuhan beracun yang harus kita ketahui yang sebaiknya kita hindari dan kita jauhkan dari jangkauan anak anak. Sebenarnya masih banyak lagi tumbuhan beracun lainnya yang sangat berbahaya bahkan sanggup mengakibatkan ajal oleh lantaran itu tetap waspada dan cari tahu dahulu.