|
Bunga Teratai (Nelimbium nelumbo) |
Bunga teratai ialah salah satu flora yang sering dijadikan tanamn hias alasannya ialah bunganya yang indah dan harum mewangi sepanjang hari. Daunya yang lebar mengapung di permukaan air, sementara bunganya menjulur keluar. Indah sekali. Bunga Teratai mempunyai nama ilmiah (Nelimbium nelumbo). Bunga teratai berasal dari negara Cina. Bunga teratai dan fungsinya ialah untuk memperindah bab rumah sehingga kelihatan alami. Bunga teratai melambangkan keindahan dan kebersihan dalam pemikiran. Jenis bunga teratai mempunyai 200 spesies yang ada didunia Habitat bunga teratai berada di air yang kedalamannya kurang dari 30 cm. Bunga teratai mempunyai beberapa warna pada bunganya yaitu putih, merah muda dan biru
Namun siapa sangka, bunga yang indah dan basi tersebut juga mempunyai khasiat sebagai obat. Ya, nenek moyang kita dahulu sering menyebabkan bunga teratai sebagai obata tradisional untuk mengatasi banyak sekali penyakit.
Ajaibnya, hampir seluruh bab dari flora teratai ini sanggup dipakai sebagai obat herbal. Mulai dari umbi, daun, bunga sampai bijinya. Tentu bukan tanpa alasan, alasannya ialah pada flora teratai ini terkandung beberapa senyawa yang berguna bagi kesehatan. Ekstrak bunga teratai mengandung zat diantaranya protein, lemak, karbohidrat, karoten, asam nikotinat, vitamin B1, B7, dan C. Ada juga kandungan kalsium, fosfor, dan zat besi yang terdapat pada bijinya. Bunga teratai untuk obat kanker. Bunga teratai berkembang biak dengan bijinya.
Manfaat Bunga Teratai Sebagai Obat Tradisional
Berikut ini pola pemanfaatan bunga teratai untuk pengobatan tradisional yang diwariskan oleh para leluhur. 1. Batuk darah, muntah darah Rimpang teratai dicuci bersih, lalu dibentuk jus. Buat sampai satu gelas ukuran 200 cc. Minum ramuan jus rimpang teratai tersebut secara rutin setiap hari selama 3-5 hari. 2. Muntah, diare Ambil 50 gram rimpang teratai dan 10 gram jahe, basuh higienis lalu keduanya dijus atau diparut untuk diambil airnya. Setelah diperoleh airnya, minum sehari 3 kali. 3. Obat Disentri 50 gram rimpang teratai dan 10 gram jahe diparut lalu diambil airnya. Tambahkan air 100 cc lalu dimasak sampai mendidih. Setelah dingin, tambahkan 1 sendok makan madu, aduk rata lalu diminum sekaligus. 4. Keluar darah dari hidung (mimisan) Ambil akar teratai secukupnya lalu dijus. Peras airnya, lalu teteskan ke dalam lubang hidung. 5. Menurunkan darah tinggi Rebus 10 gram biji teratai dan 15 gram tunas teratai dengan 350 cc air higienis sampai tersisa 200 cc saja. Minum air rebusan tersebut setiap hari ibarat minum teh. 6. Mengatasi Insomnia Siapkan 5—12 g biji teratai, rendam, lalu rebus dengan 3 gelas air sampai menjadi 1 gelas. Setelah agak dingin, minum airnya dan bijinya dimakan. Lakukan pengobatan ini secara rutin sampai ada perubahan. 7. Panas dalam, gondokan, penyakit jantung dan liver Cuci higienis 100 gram rimpang teratai dan 50 gram akar alang-alang segar, lalu dipotong-potong seperlunya. Rebus semuanya dalam 500 cc air higienis sampai airnya tersisa 250 cc. Setelah hambar airnya disaring dan diminum ibarat minum teh. 8. Mengatasi mata merah, bengkak, lelah, iritasi Ambil 3 gram biji teratai dan 9 gram bunga seruni. Kumpulkan dalam kain bersih, lalu kukuslah. Setelah agak dingin, kompreskan pada mata. Lakukan 2 kali sehari tiap pagi dan malam hari. 9. Mengatasi depresi, stres Ambil 20 butir biji teratai, 15 g biji kelengkeng, 10 butir angco, dan 10 g kim cim. Rebuslah semuanya dengan 600 cc air sampai tersisa 300 cc. Setelah agak dingin, minum airnya. Biji teratai, angco, dan kim cim yang telah direbus sanggup dimakan. Lakukan ini sampai keluhan berkurang.
Sunday, December 30, 2018