TruebusNews - Menanam tumbuhan buah di pekarangan rumah memang menyenangkan, selain menciptakan udara sekitar bertambah sejuk hasilnya pun sanggup kita konsumsi atau jual untuk pelengkap penghasilan. Namun apa jadinya jikalau tumbuhan mogok berbuah? Tentu saja hasil yang kita harap-harapkan tak akan kunjung tiba.
Kegagalan Tanaman untuk Berbuah
Apabila ternyata tumbuhan yang kita miliki belum juga berbuah, tentu ada penyebab lain di luar syarat-syarat tersebut. Ada beberapa kemungkinan yang mengakibatkan tumbuhan mogok atau gagal berbuah, yaitu:
1. Tanaman memang belum mencapai batas umur untuk berbuah. Batas umur untuk berbuah ini bergantung pada jenis tumbuhan itu sendiri.
2. Pemupukan dengan pupuk N (nitrogen) terlalu berlebihan, sehingga tumbuhan masih tumbuh terlalu lebat dan terlalu rimbun. Tajuk tumbuhan kurang menerima cahaya matahari sehingga proses fotosintesis kurang menghasilkan karbohidrat, hasilnya penimpunan karbohidrat pun tidak maksimum sehingga bunga yang terbentuk sedikit atau bahkan tidak ada sama sekali.
3. Tanaman yang kita miliki merupakan jenis pohon yang bunganya hanya sanggup menjadi buah apabila ada pohon berbunga jantan yang tumbuh di dekatnya (misalnya pohon wuni, rukem, dan sebagainya).
4. Tanaman yang kita miliki merupakan jenis pohon yang berbuah bila bunganya menerima sari bunga dari pohon yang sejenis, contohnya beberapa jenis pohon alpukat.
5. Tanaman menjadi mandul lantaran terjadinya mutasi gen.
6. Masaknya bunga jantan dan bunga betina tidak bersamaan waktunya. Akibatnya, sebelum terjadi pembuahan salah satu bunga telah gugur. Misalnya pada pohon kelapa.
7. Apabila tumbuhan buah-buahan kita telah berbunga lebat, tetapi pada akhirnya buah yang ditunggu tak juga kunjung muncul, ini sanggup disebabkan oleh gugurnya bunga dikarenakan hal-hal berikut ini :
- Kurangnya nitrogen dalam tanah,
- Kurangnya air dalam tanah,
- Batang bawah bibit hasil okulasi yang kurang baik, dan adanya serangan hama dan penyakit,
- Hujan yang terlalu deras, angin yang terlalu kencang, kemarau yang panjang, dan sebagainya,
- Penyemprotan pupuk daun yang tidak sempurna waktunya. Dalam hal ini ialah penyemprotan yang dilakukan pada dikala tumbuhan sedang berbunga. Makara sebaiknya penyemprotan tidak dilakukan pada dikala tumbuhan sedang berbunga.
Usaha Penanggulangan
Bila ternyata tumbuhan buah-buahan yang kita miliki tidak memenuhi syarat tumbuhan semoga menghasilkan buah, sebaiknya kita segera melaksanakan usaha-usaha demi mengatasi hal-hal yang menjadi penyebab tumbuhan ngadat, tidak mau berbuah. Misalnya, tumbuhan buah-buahan yang telah kita tanam itu tidak sesuai dengan lingkungannya, iklim tidak cocok, curah hujan tidak sesuai, dan lain sebagainya, maka mau tidak mau tumbuhan tersebut harus dibongkar dan diganti dengan tumbuhan buah-buahan lain yang lebih sesuai dengan keadaan lingkungan.
Apabila tumbuhan milik kita termasuk jenis yang tidak menyukai banyak air, contohnya mangga, jambu biji, jambu monyet, maka jalan yang harus kita lakukan ialah mengadakan pembuangan air yang menggenanginya. Hal ini sanggup kita laksanakan dengan menciptakan jalan masuk yang cukup dalam di sekitar tanaman, sehingga bila turun hujan deras air tidak hingga tergenang.
Tanaman yang tumbuh terlalu subur dengan daun-daun yang lebat dan rimbun sebaiknya segera dipangkas dan dikurangi, terutama ranting yang membalik ke arah batang, begitu pula ranting yang tumbuh bersilangan. Sedangkan untuk mengurangi kesuburannya, sanggup kita lakukan dengan jalan membuang kulit batang selebar lebih kurang 1 cm di sekeliling batang. Selain itu ada cara lain yang sanggup kita lakukan, yaitu dengan memangkas sebagian akar. Ujung-ujung akar sanggup dipotong dengan memakai singkup atau cangkul. Yang harus diperhatikan ialah bahwa akar-akar yang dipotong jangan hingga terlalu banyak, lantaran dikhawatirkan tumbuhan malah akan mati.
Untuk pangkal bawah yang kurang bagus, meskipun tumbuhan telah tumbuh baik tetapi bagaimanapun juga tumbuhan itu tetap harus dibongkar dan diganti dengan jenis pohon yang lebih cocok serta sesuai dengan batang atas. Begitu pula bila tumbuhan terjangkit hama dan penyakit yang sanggup mengakibatkan gugurnya bunga dan bakal buah. Masalah tersebut harus segera ditanggulangi dengan banyak sekali cara, menyerupai penyemprotan insektisida, penyuntikan, dan sebagainya.