Pada umumnya Rambusa juga ditanam sebagai tumbuhan pagar dan tumbuhan epilog tanah, untuk melindungi tanah dari erosi. Pohon rambusa mempunyai ketinggian 1.5-5 m. Memiliki daun tunggal, yang bertangkai 1-3 cm, dan panjang. Helaian daun bulat telur, ujung-ujung meruncing, pangkal daun bentuk jantung, 3,5-13 × 4,5-14 cm.
Bunga rambusa mempunyai kelopak embel-embel berupa daun pembalut 3 helai, mengembangkan menyirip rangkap dengan taju serupa benang teranyam. Buah buni berbiji banyak terbungkus oleh daun pembalut, bulat lonjong, 1,5-2 cm, kuning jingga apabila masak
Rambusa memiki kandungan air sebanyak 64,2 ml dan serat sebanyak 9,8 gram, mempunyai banyak kandungan mineral yang bermanfaat untuk badan diantaranya yaitu minerla sodium sebanyak 2 mg, mineral potassium sebanyak 491 mg, mineral kalsium sebanyak 10 mg, mineral magnesium sebanyak 4 mg, zat besi sebanyak 8,4 mg, serta seng sebanyak 1,1 mg.
Rambusa mempunyai kandungan kalsium sebesar 10 mg. Dimana fungsi kalsium ini sangat penting untuk kesehatan gusi, tulang serta gigi. Selain itu rambusa juga mempunyai kandungan zat besi yang bermanfaat untuk kesehatan badan kita.
Manfaat zat besi diantaranya yaitu menghidupkan sel-sel darah merah dalam badan kita. Mineral ini sanggup menghindari kita dari penyakit anemia, batuk, anemia pada dikala kehamilan, anemia predialisis. Selain itu kandungan mineral yang paling mayoritas dalam buah rambusa diantaranya yaitu mineral potassium, kalsium dan zat besi.
Mineral potassium sangat bermanfaat bagi badan yaitu diantaranya sanggup menguatkan otot, mencegah struk, menorlmalkan tekanan darah, mengurangi stress dan rasa gelisah, menyembuhkan gangguan ginjal serta hati, menjaga keseimbangan air dalam tubuh, menjaga sistem syaraf, dan lain-lain.