Tanaman Bunga Krisan (chrysantemum) merupakan
tanaman hias bunga yang mempunyai potensi untuk dibudidayakan dalam skala komersial. Terutama sebagai flora hias dalam pot maupun sebagai bunga potong.Tanaman Krisanthemum yang tertua ialah Tanaman Krisanthemum Cina yang bentuknya mirip dengan bunga daisy di Cina juga. Saat ini budidaya bunga krisan telah banyak ditanam di negara Barat dan Eropa. Bunga Krisan bahkan diangkat menjadi bunga nasional negara Jepang. Tanaman Krisan masih tergolong ke dalam famili yang sama dengan bunga aster dan daisy, yaitu famili Asteraceae.
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Klas : Dicotiledonae
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : chrysantemum
Spesies : chrysantemum morifolium ramat, chrysantemum indicium, chrysantemum roseum, chrysantemum maximum, chrysantemum coccineum, dan lain-lain.
Ciri Ciri Bunga Krisan Bentuk daun krisan mirip (Chrysantemum Morifollium), khususnya pada bab tepinya tampak bercelah dan bergerigi. Daun tersebut tersusun secara berselang-seling pada cabang atau batangnya.
Batang Tanaman Krisan tumbuh tegak, berstruktur lunak, dan berwarna hijau. Namun demikian, kalau dibiarkan tumbuh terus maka batang pun akan menjadi keras berkayu dan warnanya menjadi hijau kecokelat-cokelatan.
Akar dari Tanaman Krisan juga sanggup menyebar ke semua arah dengan ke dalaman 30 cm hingga 40 cm. Akarnya gampang mengalami kerusakan akhir imbas lingkungan yang kurang baik. Misalnya, keadaan pengairan yang jelek, kandungan unsur Aluminium dan mangan dalam tanah yang tinggi dan tanah yang terlalu masam atau pH rendah.
Bunga Krisan mempunyai banyak variasi kelopak, yaitu tunggal dan pertumpuk dengan ukuran kecil hingga ukuran sangat besar. Bunga Krisan tumbuh tegak pada ujung tanamandan tersusun dalam tangkai (tandan) berukuran pendek hingga panjang. Bunga Krisan mempunyai aneka macam bentuk yang menarik.
Bunga Krisan sangat beraneka ragam dan sanggup dikelompokkan menjadi beberapa golongan sebagai berikut.
- Tunggal
Pada setiap tangkai hanya mempunyai satu kuntum bunga. Piringan dasar bunganya sempit dan sususnan mahkotabunganya hanya satu lapis. - Anemone
Helai bunganya berbebntuk lebar, sekilas mirip dengan bunga tunggal. Namun, piringan dasar bunganya lebih tebal dan lebih lebar. - Besar
Di setiap tangkainya hanya terdapat satu kuntum. Tetapi ukurannya besar yaitu sanggup mencapai 10 cm. Oleh alasannya ialah itu, piringan dasar tidak kelihatan. Mahkota bunganya mempunyai banyak variasi, anatara lain melekuk ke dalam atau ke luar. Pipih, panjang, bebrbentuk sendok, dan lain-lain. - Pompon
Karakteristik bentuk bunga pompon ialah bundar mirip bola. Mahkota bunga menyebar kesegala penjuru.. Piringan dasar dari mahkota tidak tampak. - Dekoratif
Penampilan bunga krisan ini memang sangat dekoratif. Bunganya bebrbentuk bundar mirip bola. Mahkota bunganya bertumpuk-tumpuk rapat, di tengah pendek dan semakin ke tepi semakin panjan. Piringan dasar bunga tidak tampak.
Berkat teknik disbudding, jumlah kuntum bunga dibentuk hanya satu yang kemudian dikenal dengan krisan standar atau krisan tunggal. Contohnya, krisan shamrock, dark red pompon. Regal mistdan Borholm.
Berdasarkan kuntum bunganya, krisan pun ternyata juga mempunyai abjad masing-masing. Anatara lain sebagai berikut.
- Spray
Setiap tangkai mempunyai sekitar 10 hingga 20 kuntum bunga. Namun, ukuran diameternya kecil-kecil, yaitu sekitar 2 – 3 cm. Contoh krisan jenis spray antara lain krisan Puma, Granada, Salmon, Klondike, dan sebagainya. - Standar
Setiap tangkai mempunyai 1 kuntum bunga dan biasanya berukuran besar.
Selain aneka bentuk bunga tersebut, dikenal pula bentuk (tipe) bunga yang lain, antara lain :
- Spoon, Bunga Krisan yang helainya berbentuk mirip sendok.
- Spider, yang helai bunganya berbebtuk ramping dan seperti mirip Laba-laba.
- Quill, yang helainya beberbentuk mirip bulu ayam.
- Incurve, yang helainya melengkung ke dalam, tersusun rapat, dan membentuk kepala membulat.
- Laciniated, helai bunganya berbentuk langsing dengan ujung terbelahtetapi saling melekuk membentuk tabung.
- Hairy, bentuk helainya ibarat rambut.
- Thistle, helai bunganya rambing, menggulung, namun bab ujungngnya tetap membuka sehingga mirip lubang kecil.
- Cascade, helai bunganya panjang dan menjuntai.
- Japanese, helai bunganya panjang da menyebar ke semua arah.
- Ekhebisi, bunganya berbentuk bundar besar dengan helai bunga menyebar ke segala arah.
- Reflex, helai bunga melengkung ke luar.
- Reflexing incurve, helai bunganya berbentuk mirip dengan incurve tetapi, lebih melekuk.
Tuesday, February 5, 2019