BUNGA KEMUNING
( murraya paniculata )
Bunga "Kemuning" biasanya tumbuh di semak-semak. Dan banyak kita jumpai di tepi hutan yang masih jarang terjamah orang. Di alam bebas tumbuhan ini sanggup tumbuh hingga 8 meter. Umumnya bunga "Kemuning" ditanam sebagai pagar pekarangan. Namun seiring dengan perkembangan zaman tumbuhan ini mulai dibudidayakan sebagai tumbuhan hias. Hal ini dikarenakan mulai banyaknya pecinta tumbuhan hias yang menyukai tumbuhan ini. Dengan tekstur bentuk batang yang beralur, berdaun kecil tapi lebat, bercabang banyak, dan tidak berduri maka banyak dimanfaatkannya untuk tumbuhan bonsai. Namun yang menjadi ciri khas dari tumbuhan ini ialah bunganya yang menebar kedaluwarsa yang sangat harum dan hanya terjadi di malam hari.
Klasifikasi ilmiah bunga kemuning :
Tanaman KEMUNING (Murraya paniculata [L..] Jack.)
Sinonim :
= M. banati Elm. = M. exotica, Linn. = M. exotica var. sumatrana Koord. et Val. = M. glenieli Thw. = M. odorata, Blanco. = M. sumatrana, Roxb. = Chalcas paniculata, Linn. = C. camuneng Burm.f. = C. intermedia, Roem. = Connarus foetens, Blanco, = C. santaloides, Blanco.
Familia : Rutaceac
CARA MENANAM BUNGA KEMUNING
Daun tumbuhan bunga
"Kemuning" ibarat daun jeruk hanya saja lebih kecil. Buahnya berjumlah banyak dan berwarna merah dikala buahnya sudah tua. Biji-biji ini gampang berkecambah. Daunnya berukuran kecil tapi lebat sehingga cocok sebagai tumbuhan hias.
1. CARA MENANAM BUNGA KEMUNING DENGAN BIJI
- Pembibitannya bisa dilakukan dengan biji dari buah yang telah berwarna merah tua, sebelumnya jemur dulu hingga kering dan disimpan di plastik atau toples untuk tetap terjaga dan kering.
- Biasanya tanaman bunga "Kemuning" ditanam di polybag, pot dan juga pada perkarangan rumah, dan bila kau ingin menanamnya maka yang mesti disediakan yaitu campuran tanah dengan pupuk kompos, atau pupuk sangkar dengan perbandingan 1:1.
- Aduk dengan rata dan di tempatkan di media tanam.
- Berikutnya dimasukkan biji "Kemuning" yang tadi ke media tanam, dan tutup dengan tanah dan siram jika dibutuhkan atau tanahnya terlihat mengering.
2. CARA MENANAM BUNGA KEMUNING DENGAN CANGKOK
- Pilih batang yang telah seukuran minimal satu jari telunjuk orang dewasa.
- Pilih batang atau cabang yang arah tumbuhnya ke atas.
- Kerat kulitnya sepanjang sekitar 3 cm.
- Kerok belahan kayunya sampai terasa kasar. Ini tandanya bagian kambiumnya sudah terbuang habis. Biarkan selama 1-2 hari.
- Siapkan lembaran plastik dan media tanam berupa tanah halus atau moss.
- Bungkus belahan batang atau cabang yang telah dikerat.
- Bagian batas keratan harus berada di dalam bungkusan.
- Pertahankan kelembaban media tanam dengan menyiramnya secara rutin.
Kelebihan perbanyakan vegetatif ini yaitu tidak memerlukan waktu usang untuk mendapat bibit tumbuhan
"Kemuning" berukuran besar. Seperti yang telah diketahui bersama, tumbuh kembang batangnya butuh waktu yang amat usang untuk meraih ukuran jari telunjuk orang dewasa, kalau diperbanyak dengan cara biji akan membutuhkan waktu yang lama.
CARA MERAWAT BUNGA KEMUNING
Tanaman ini tidak membutuhkan penyiraman terlalu banyak. Hanya saja kita juga harus melihat kondisi media tanamnya semoga tidak kering. Siram seperlunya saja untuk menjaga kelembaban. Dengan dukungan pupuk sangkar atau kompos yang cukup maka tumbuhan akan cepat besar dan bunganya akan cepat mekar. Sebaiknya kita memperlihatkan pupuk dalam satu bulan sekali saja supaya tumbuhan tumbuh dengan maksimal. Untuk mendapat bibit dalam jumlah banyak, cara perbanyakan dengan biji sangat disarankan. Tanaman "
Kemuning" termasuk tumbuhan hias. Dia bisa dibuat menjadi bonsai, tumbuhan pagar atau tumbuhan hias pengisi sela taman.
MANFAAT BUNGA KEMUNING
Kandungan: Daun "Kemuning" mengandung bisabolene, methyl-anthranilate, cadinene, Carene-3, P-earyophyllene, geraniol, eugenol, s-guaiazulene, sitronelol, coumurrayin, metil salisilat-, tanin, paniculatin, dan osthole. Kulit kayunya mengandung mexotioin, 5-7-dimetoksi-8- (2.3-dihydroxyisopentyl) coumarin. Sementara bunga kuning yang mengandung scopeletin, dan buah yang mengandung semi-ec-carotenone. Dengan kandungan anti-biotik yang banyak tumbuhan ini dipercaya sanggup mengobati banyak penyakit.
BERIKUT MANFAAT BUNGA KEMUNING : 1. Obat Bisul
- Kering akar kuning sebanyak 30 g dicuci dan dipotong-potong. Rebus dengan 3 gelas air hingga air rebusan tersisa l cangkir. Saring kemudian minum 2 kali dalam sehari, masing-masing 1/2 gelas.
2. Obat Rematik
- Kering akar kuning sebanyak 15-30 g dicuci kemudian dipotong. Tambahkan anggur dan air masing-masing 1 1/2 gelas, kemudain rebus hingga tinggal 1 gelas. Tunggu samapi hambar kemudian disaring. Setelah itu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
3. Memar
- Bunga "Kemuning" pilih yang masih segar, dicuci dan digiling halus. Tambahkan anggur sedikit sambil diaduk di api. Setelah hangat ditempelkan dibagian yang memar.
4. Obat Nyeri Sendi
- Akar kuning dan daun Lantana camara dicuci, tambahkan 3 pasang kaki ayam. Semua materi dipotong kemudian tambahkan air secukupnya. Semua materi kemudian dikukus. Hangat dan airnya diminum sekali.
5. Obat Sakit Gigi
- Minyak dari kulit kuning terbakar diteteskan ke gigi berlubang.
6. Pelangsih Tubuh
- Daun kuning dan daun noni segar ( Morinda citrifolia ) setiap segelintir dan temu giring sebagai 1/2 jari kelingking ditumbuk halus. Tambahkan 1 cangkir air masak sambil aduk rata. Peras dengan sepotong kain, air dikumpulkan diambil sekali di pagi hari sebelum makan.
7. Radang Skrotum
- Ambil daun kuning segar sebanyak 60 g dan pahit herbal sebanyak 35 g dicuci dan direbus dengan 3 gelas air higienis hingga tersisa 1 gelas air. Tunggu hingga hambar kemudian disaring, kemudian diminum 2 kali sehari ½ cangkir. Lakukan setiap hari hingga sembuh.
8. Infeksi Saluran Kemih
- Daun kuning segar sebanyak 35 g dicuci kemudian tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus hingga tinggal setengah. Tunggu hingga hambar disaring kemudian diminum 3 kali sehari.
9. Datang Haid Tidak Teratur
- Daun kuning dan kuku daun henna ( Lawsonia inermis ), temulawak 1 jari, kemudian basuh dan rajang. Lalu tuangkan 3 gelas air higienis kemudain direbus hingga tersisa 1 gelas. Tunggu hingga hambar kemudian saring dan minum 2 kali.
10. Kulit Kasar
- Daun "Kemuning" segar sebanyak 30 g dicuci kemudian ditumbuk lumat. Tambahkan 1 cangkir air, aduk merata. Setelah jadi gosokan pada kulit yang agresif sebelum anda tidur.
Demikian goresan pena yang saya buat , semoga bermanfaat bagi kita semua dan menimbulkan kita lebih akrab dengan alam.