Pesona Tanaman Hias Anggrek Bulan
Anggrek bulan (phalaenopsis amabilis) yakni tanaman yang tersebar luas dari Indonesia,Malaysia,Filipina dan juga Australia, mempunyai cara hidup dengan cara melekat pada batang pohon yang lebih besar. Anggrek bulan tumbuh subur di hutan dengan ketinggian sampai 600 meter di atas permukaan laut. |
Anggrek Bulan |
Di Indonesia pemerintah penetapkan anggrek bulan sebagai puspa pesona salah satu bunga nasional Indonesia, pertama kali di temukan di Maluku oleh hebat botani belanda Dr. C.L Blume. Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai cahaya yang sedikit, anggrek bulan mempunyai bunga yang sangat indah kelopak yang berwarna putih sedikit berbau harum tapi sayangnya bunga ini tidak bertahan lama.
Nilai hemat dari anggrek bulan ini sangat lah bagus permintaanya pun tinggi, banyak kantor-kantor yang memakai anggrek bulan sebagai hiasan, atau sebagai dekorasi dalam pernikahan. Makara untuk anda yang ingin terjun ke dalam bisnis ini masih terbuka lebar.
Anggrek bulan mempunyai beberapa cirri cirri fisik di antaranya :
- Bagian bunga yang terdiri dari tiga buah kelopak bunga (sepala) tiga buah tajuk bunga (petala) dan satu buah kelopak yang terletak di bab punggung (sepalum dorsal) dan sisanya terletak di samping (sepalum lateralia). Di tengah bunga terdapat alat kelamin jantan/betina yang menjadi satu disebut gynostenium.
- Biasanya dalam satu tangkai bunga anggrek mempunyai 2-4 daun yang berukuran antara 7-10 cm yang berada di pangkal bab bawah. Tekstur daunya tebal dan berwarna hijau hal ini dikarenakan daunnya mengandung klorofil serta cadangan makanan.
- Anggrek bulan atau semua jenis anggrek mempunyai batang yang bersifat monopodial atau sanggup tumbuh tinggi, biasanya tumbuh dari tengah tengah daun.
- Di habitat aslinya tanaman anggrek bulan hidup secara melekat dengan pohon dan akarnya mencengkram mengelilingi batang pohon yang di hinggapinya. Akarnya terdapat jaringan valemen yang berfungsi memudahkan akar menyerap air pada permukaan inangya.
Siklus kehidupan anggrek bulan dari mulai pembibitan sampai berbunga memerlukan waktu sekitar 1 tahun, memang untuk menikmati bunga anggrek memerlukan waktu yang cukup usang hal ini tidak sebanding dengan waktu mekar bunga anggrek bulan yang singkat hanya beberapa ahad saja. Berikut klasifikasi siklus kehidupan anggrek bulan yang di lakukan oleh pembudidaya.
- Bibit anggrek bulan di peroleh dari biji yang di peroleh dari perkawinan, lalu biji di semai ke dalam botol beling bening sampai tumbuh menjadi bibit.
- Setelah sudah cukup besar bibit di pindahkan ke dalam pot yang lebih besar dalam hal ini bibit masih di kelompokkan dalam satu pot.
- Setelah beberapa bulan barulah sanggup di pisahkan ke dalam pot kecil terbuat dari plastic pada tahapan ini bibit anggrek sudah tidak di lakukan pemindahan pot lagi sampai dewasa. Media tanam pada tahapan ini yakni mos, atau akar kadaka di tambah arang.
- Setelah terlihat tangkai bunga tancapkan kawat untuk mengikat batang bunga biar tidak roboh.
Dunia anggrek memang satu hal yang menarik untuk di pelajari, di karenakan bunganya yang sangat manis dan harganya yang cukup mahal, tetapi bagi para pehobi yang namannya hobbi berapapun akan di bayar untuk kepuasan batin.
Demikian artikel di buat, biar kita semua mendapat ilmu yang bermanfaat ihwal anggrek bulan. Apabila artikel ini membantu silahkan share biar sahabat sahabat kita sanggup ilmu yang bermanfaat, lihat juga artikel ihwal
tanaman hias yang lainya di sini Terima Kasih.
Wednesday, November 21, 2018